Assalamu'alaikum Wr Wb. Blog titik yo sekedar untuk saling kinget menginget magea ite kute ne. Mudah-mudahan untuk maso teko umat Islam khusus ne neak taneak Jang,umum ne seluruh Indonesia serto sluruh denio ade kesadaran neak lem agamo sehinggo tun te Jang ijai contoh kunei sukau-sukau de luyen...Do o harapan te bersamo. Smugo tulisan-tulisan siket yo bermanfaat magea ite kute ne...Amiiin.

Rabu, 29 Februari 2012

Bepikir Mendalam

Sesungguhnya kebenaran tentang asal mula alam semesta telah di sampaikan dalam Al-qur'an sekitar 14 abad yang lalu.Di masa ketika ilmu astronomi belum berkembang,di dalam al-qur'an Allah berfiman bahwa alam semesta di ciptakan dari ketiadaan. Penelitian ilmiah mutakhir membuktikan bahwa semua materi yang saat ini membentuk alam semesta sebelumnya terkumpul di satu titik, kemudian menjadi terpisah.
Namun kebenaran yang di ungkapkan teori ledakan besar ( Big Bang ) ini telah di sampaikan oleh Al-quran kepada manusia 1400 tahun lalu dalam Al-qur'an. Allah berfirman : 'Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwasannya langit dan bumi itu keduanya dulu adalah suatu yang padu kemudian kami pisahkan antara keduanya' QR. Al-anbiya' 21.
Juga sebelum ilmu pengetahuan berkembang,Al-quran secara menakjubkan mengabari manusia tentang mengambangnya alam semesta : 'Dan langit itu kami bangun dengan kekuasaan kami dan sesungguhnya kami benar-benar meluaskannya' QS, Adz-zariat 51. Menurut hukum fisika spektrum sumber cahaya yang menjauh dari titik pengamatan akan berlahan bergeser ke warna merah,karena itu pengamatan ini menunjukkan satu fakta yang tak terungkap sebelumnya bahwa semua materi dan galaksi di angkasa raya terus mengembang dan menjauh,dengan kata lain bahwa alam semsta telah di ciptakan , penemuan-penemuan ilmiah abad ke 20 dan berkembangnya ilmu pengetahuan semakin membuktikan kebenaran Al-qur'an.
Dengan fakta yang tak terbantahkan ini, mengapa sebagian manusia masih bertahan dengan teori 'alam tetap' bahwa alam ada dengan sendirinya. Sungguh dalam tatanan semesta ini tedapat bukti keberadaan Allah bagi orang yang berpikir. Semoga bermanfaat.

H Anton-Topos

0 komentar:

Posting Komentar